Aku mensia-siakan'MU'.
Aku membiarkan'MU' menangis dek perbuatanku.
'KAU' dibiarkan muntah berseorangan
Aku membuang'MU' sewenangnya
Seolah 'KAU' tiada harga padaku
Walhal jasamu tidak terhitung
kepadaku
Kini baru kurasa naifnya diriku
terhadap'MU'
Mungkin 'KAU' merajuk padaku
atas sikapku melayan diri'MU'
menganggap diri kecil'MU' hanya cebisan
dalam hidupku
Mungkin 'KAU' membenci diriku
yang adakala melayan'MU' dengan buruk sekali
Kembalilah padaku
dengan suara'MU' bernyanyi lagu alam
dengan belaian'MU' menyegarkan diri dan mindaku
Kembalilah padaku
ingin kukatakan bahawa istmewa dan pentingnya diri'MU' padaku
Jika 'KAU' kembali aku tidak akan mensiakan'MU' lagi
aku akan menghargai'MU'
'ENGKAU' satu antara beribu yang banyak membantuku
agar kehidupan ini menjadi bermakna
dengan bantuan'MU'
aku dapat menunaikan kewajipan pada yang Esa
dengan lebih tenang dan damai
Aku rindu pada'MU'
rindu teramat sangat
jangan terlalu lama menjauhi diriku
duhai
?????
duhai
alma'u ( bahasa arab fusahah )
moyah ( bahasa arab ammi )
water ( bahasa pengantar mate dan sains @ lebih dikenali sebagai PPSMI )
air ( dibaca dalam bahasa inggeris yang bermakna udara : bahasa daerah Baling, Kedah )
( dibaca dalam bahasa melayu buku : takkan tak faham lagi )
Kuala Muda dijangka keputusan bekalan air selama seminggu akibat tangki besar pecah.
Baru setakat seminggu berbagai perancangan sudah tersemat di minda.
Difikirkan kembali , malu pun ada bila mudah melatah pada dugaan kecil sebegini.
Seperti kata mak tadi " orang lain relax saja, kita yang pulun angkut air dari luar."
Jawabku " memang pun tapi tak salahkan bersedia menghadapi keadaan yang luar biasa agar keganjilan itu dapat dihadapi dengan mudah."
MORAL : Hargailah setiap manusia, haiwan, alam, benda, kehidupan di sekeliling kita. Sekali pergi tidak akan kembali. Hanya mampu menjadi memori dalam lipatan sejarah. Jika dinukilkan lebih lama bertahannya. Jika hanya dalam simpanan diri akan pergi bila diri dijemput malaikat Izrail pergi menghadap Ilahi.
0 comments:
Catat Ulasan